Meulaboh – Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Aceh Barat terus mengoptimalkan peran dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah pesisir serta perairan. Pada Rabu (27/8/2025), regu piket melaksanakan patroli dan pemeriksaan di sejumlah titik, termasuk PPI Ujong Baroh dan Gampong Panggong, guna memastikan situasi tetap kondusif.
Dalam kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga malam hari itu, personel melakukan pengecekan sandaran kapal patroli, sambang dan imbauan kepada nelayan, serta pemantauan aktivitas bongkar muat hasil laut. Dari hasil pemantauan, tidak ditemukan adanya tindak pidana, laka laut maupun gangguan lain. Situasi tercatat aman dan aktivitas nelayan berjalan lancar dengan kondisi cuaca cerah.
Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Polairud Iptu Karianta, menegaskan bahwa patroli perairan tidak hanya berfungsi menjaga keamanan dari tindak pidana, tetapi juga sebagai upaya menjaga stabilitas sosial-ekonomi masyarakat pesisir.
“Wilayah perairan ini memiliki peran vital bagi masyarakat nelayan, mulai dari aktivitas penangkapan ikan hingga distribusi hasil laut. Karena itu, patroli rutin yang kami laksanakan sekaligus menjadi bentuk dukungan Polri dalam menjaga keberlangsungan mata pencaharian masyarakat,” ujar Iptu Karianta.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa keberhasilan menjaga situasi kondusif tidak terlepas dari kerja sama antara kepolisian dengan masyarakat nelayan. “Sinergi ini sangat penting. Nelayan adalah mitra strategis kami di lapangan. Informasi sekecil apapun dari masyarakat akan sangat membantu kepolisian dalam melakukan deteksi dini dan mencegah potensi gangguan sejak awal,” tambahnya.
Selain aspek keamanan, kehadiran Satpolairud juga memberikan dampak positif dalam mendukung ketahanan pangan daerah. Hasil laut yang didistribusikan dengan aman dan lancar akan berpengaruh pada pasokan pangan masyarakat, serta mencegah gejolak harga yang merugikan konsumen maupun nelayan.
Iptu Karianta menegaskan pihaknya akan terus meningkatkan intensitas patroli, terutama pada jam-jam padat aktivitas nelayan. Personel juga diinstruksikan untuk melanjutkan kegiatan sambang dan sosialisasi Kamtibmas secara rutin, sehingga masyarakat semakin teredukasi tentang pentingnya menjaga keamanan bersama.
“Selain kesiapsiagaan terhadap tindak pidana, kami juga menyiapkan langkah mitigasi untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi perubahan cuaca ekstrem atau gangguan non-pidana lainnya. Tujuannya agar masyarakat pesisir tetap merasa aman, terlindungi, dan nyaman dalam beraktivitas,” pungkasnya.
Dengan kondisi perairan yang aman dan terkendali, diharapkan produktivitas nelayan dapat terus meningkat dan roda perekonomian masyarakat pesisir berjalan stabil. Satpolairud Polres Aceh Barat menegaskan komitmennya untuk hadir sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan laut sekaligus memperkuat kesejahteraan masyarakat pesisir.
