Meulaboh – Ratusan warga terlihat bersemangat saat mengikuti Gerakan Pangan Murah yang digelar Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Aceh Barat di Gampong Panggong, Kecamatan Johan Pahlawan, Selasa (26/8/2025). Sejak pagi, warga sudah memadati lokasi dengan membawa fotokopi Kartu Keluarga sebagai syarat mendapatkan beras murah.
Dalam kegiatan ini, Satpolairud Polres Aceh Barat menyalurkan sebanyak 200 sak beras SPHP ukuran 5 kilogram dengan harga Rp62 ribu per sak. Setiap kepala keluarga dibatasi maksimal membeli dua sak agar bantuan tepat sasaran dan merata di kalangan masyarakat setempat.
Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Polairud Iptu Karianta, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya dalam menghadapi kenaikan harga bahan pokok.
“Polri berkomitmen hadir di tengah masyarakat bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam membantu meringankan beban kebutuhan pokok. Program pangan murah ini diharapkan memberi manfaat langsung bagi warga,” ujar Iptu Karianta.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut juga menjadi sarana mempererat hubungan kedekatan antara aparat kepolisian dengan masyarakat pesisir. Dengan adanya interaksi langsung, Polri dapat lebih memahami kondisi serta kebutuhan warga di lapangan.
Pantauan di lokasi, antrean warga berlangsung tertib. Personel kepolisian terlihat sigap mengatur jalannya pembagian beras agar tidak terjadi penumpukan. Beberapa warga lansia mendapat bantuan khusus dari petugas untuk membawa beras hingga ke kendaraan mereka. Suasana berlangsung penuh kekeluargaan, bahkan tak sedikit warga yang menyempatkan diri berbincang dengan aparat sambil menunggu giliran.
Bagi masyarakat, program pangan murah ini membawa dampak positif. “Biasanya harga beras di pasar bisa lebih mahal. Dengan kegiatan ini, kami bisa hemat pengeluaran rumah tangga. Terima kasih kepada Polri yang sudah peduli,” ungkap Nuraini, seorang ibu rumah tangga yang ikut membeli beras.
Kegiatan berakhir pada siang hari setelah seluruh stok beras habis terjual. Polres Aceh Barat memastikan kegiatan serupa akan kembali digelar di lokasi lain agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
Dengan program ini, Polri tidak hanya menjaga keamanan di wilayah perairan, tetapi juga ikut hadir sebagai sahabat masyarakat dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di tingkat lokal.