Aceh Barat – Dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan kebutuhan masyarakat menjelang akhir pekan, personel Polsek Sungai Mas Polres Aceh Barat melaksanakan kegiatan monitoring harga sembako, minyak goreng curah, beras, dan gas elpiji 3 kg, pada Sabtu (11/10/2025) pukul 09.00 WIB di Gampong Tungkop, Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat.
Kegiatan dipimpin oleh Kapolsek Sungai Mas AKP Mhd Jahrisyah Siregar, dengan melibatkan dua personel Polsek Sungai Mas yang turun langsung ke lapangan melakukan pengecekan di pasar grosir dan sejumlah warung UKM.
Dari hasil monitoring di lapangan, harga bahan pokok di wilayah Kecamatan Sungai Mas terpantau stabil. Harga minyak goreng curah dijual sekitar Rp13.000 per liter, sedangkan beras berkisar antara Rp12.000 hingga Rp18.000 per kilogram tergantung kualitasnya. Untuk gas elpiji ukuran 3 kilogram, harga di pasaran masih berada pada kisaran Rp18.000 per tabung, tanpa adanya indikasi kelangkaan.
Kapolres Aceh Barat AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kapolsek Sungai Mas AKP Mhd Jahrisyah Siregar, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memantau dinamika harga bahan pokok di masyarakat agar tetap terkendali.
“Monitoring ini kami lakukan secara rutin guna memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan tidak ada pihak yang melakukan penimbunan barang maupun permainan harga yang dapat merugikan masyarakat,” ujar AKP Jahrisyah.
Ia juga mengimbau para pedagang untuk menjaga kejujuran dan tidak menaikkan harga secara sepihak, serta mengajak masyarakat untuk segera melapor jika menemukan praktik penimbunan atau spekulasi harga di wilayahnya.
“Kami mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama menjaga kelancaran distribusi sembako dan elpiji agar tetap terjangkau oleh masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan berakhir pada pukul 10.30 WIB, berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar, tanpa ditemukan pelanggaran ataupun kelangkaan barang di pasaran.