Musyawarah Desa Penyusunan RKP & Rembuk Stunting 2026 Digelar di Gampong Alue...

Musyawarah Desa Penyusunan RKP & Rembuk Stunting 2026 Digelar di Gampong Alue Keumuneng

9
0
SHARE

Meulaboh – Pemerintah Gampong Alue Keumuneng, Kecamatan Woyla Barat, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan Rembuk Stunting Tahun 2026, Senin (17/11/2025), bertempat di Kantor Desa Alue Keumuneng. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh unsur Muspika, aparatur desa, dan tokoh masyarakat setempat.

Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Woyla Barat yang diwakili Kasi Pemerintahan, Kapolsek Woyla Barat, Danramil 10/Woyla Barat, Kepala Puskesmas, Keuchik, Tuha Peut, aparatur desa, Ketua PKK, pendamping kecamatan dan desa, serta para tokoh masyarakat Gampong Alue Keumuneng.

Musyawarah digelar sebagai langkah strategis untuk merumuskan prioritas pembangunan desa tahun anggaran 2026 serta memperkuat komitmen bersama dalam upaya percepatan penanganan stunting. Berbagai usulan, masukan, dan evaluasi program tahun sebelumnya turut dibahas secara terbuka dalam forum tersebut.

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kapolsek Woyla Barat IPTU Munandar, S.H., menyampaikan bahwa Polri mendukung penuh jalannya proses perencanaan pembangunan desa demi terciptanya tata kelola yang transparan dan akuntabel.
“Musdes seperti ini penting untuk memastikan setiap program pembangunan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Polri hadir untuk memastikan kegiatan berlangsung aman, tertib, dan memberi ruang bagi seluruh unsur masyarakat untuk bermusyawarah,” ungkapnya.

Selain membahas RKP 2026, forum juga menggelar Rembuk Stunting, yang menekankan pentingnya intervensi lintas sektor mulai dari pelayanan kesehatan, gizi anak, sanitasi lingkungan, hingga peran pemberdayaan keluarga dalam mencegah stunting di tingkat gampong.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar, partisipatif, dan produktif. Musyawarah menghasilkan sejumlah kesepakatan pembangunan prioritas serta rencana aksi percepatan penurunan stunting yang akan diimplementasikan tahun depan. Dengan sinergi pemerintah desa, Muspika, dan masyarakat, diharapkan pembangunan Gampong Alue Keumuneng pada 2026 semakin terarah dan memberikan manfaat nyata bagi warga.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY